INSPIRATORNEWS.COM BALIKPAPAN – Seluruh anggota DPRD Kutai Kartanegara periode 2024-2029 mengikuti orientasi yang diselenggarakan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Timur di Swiss Hotel Balikpapan, Jumat (6/9/2024).
Kegiatan tersebut sesuai amanat Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 6 Tahun 2024 tentang Orientasi dan Pendalaman Tugas Anggota DPRD Provinsi dan Anggota DPRD Kabupaten Kota.
Acara orientasi tersebut dibuka dengan penyampaian materi yang bertajuk “Penguatan Integritas Anggota DPRD”, yang disampaikan langsung oleh perwakilan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Fokus utama dari materi ini adalah menanamkan nilai-nilai integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam setiap langkah dan keputusan yang diambil oleh para anggota legislatif.
Dengan demikian, para anggota DPRD diharapkan dapat menjalankan tugas dan amanah mereka dengan bersih, berwibawa, serta mengedepankan kepentingan masyarakat.
Selain itu, sesi ini juga menjadi langkah preventif untuk mencegah praktik korupsi di kalangan pejabat publik. Melalui orientasi ini, anggota DPRD diharapkan mampu menjadi garda terdepan dalam mewujudkan pemerintahan daerah yang transparan dan akuntabel.
Dalam sambutan Pj Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik menyebutkan pentingnya sinergi eksekutif dan legislatif.
Dalam kesempatan ini, Akmal Malik, menekankan pentingnya acara orientasi ini sebagai langkah strategis dalam membangun sinergi yang kuat antara eksekutif dan legislatif.
Akmal juga menyoroti bahwa kerja sama yang solid antara kedua pihak akan menjadi fondasi utama dalam menjalankan roda pemerintahan daerah yang efektif.
“Para anggota DPRD adalah ujung tombak dalam mewakili aspirasi masyarakat. Dengan integritas dan komitmen yang kuat, saya yakin Kalimantan Timur dapat mencapai kemajuan yang lebih pesat. Mari kita bersama-sama menjadikan lembaga DPRD ini sebagai pilar utama dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berintegritas,” ujar Akmal Malik.
Pj Gubernur juga menambahkan bahwa sebagai daerah yang memiliki potensi besar dari segi sumber daya alam, Kalimantan Timur harus mampu menjaga amanah pembangunan dengan baik.
Transparansi dan akuntabilitas dalam setiap kebijakan yang diambil menjadi kunci utama dalam mewujudkan hal tersebut.
Dalam orientasi ini, para anggota DPRD diajak untuk memahami lebih dalam peran strategis mereka dalam pembangunan daerah.
Dengan terselenggaranya orientasi ini, diharapkan para anggota DPRD dapat menjalankan tugas mereka dengan lebih baik, berlandaskan pada prinsip-prinsip integritas yang kuat.
Kolaborasi antara DPRD dan pemerintah daerah diyakini akan membawa dampak positif bagi pembangunan di Kalimantan Timur, menciptakan daerah yang lebih maju, bersih, dan sejahtera. (Zlf/ADV)
